Sensasi & Persepsi

Hai.. Saya baru sempat membuka blog ini karena jadwal saya yang lumayan padat. Saya berkuliah dan ada kerja sambilan, sehingga waktu saya kurang untuk mengupdate blog ini. Sangat susah untuk punya banyak waktu luang karena disamping jadwal yang padat, juga banyak tuntutan tugas yang harus diselesaikan dalam waktu singkat. Kali ini saya akan membahas tentang “Sensasi dan Persepsi” yang sangat sering terjadi di kehidupan kita sehari-hari.

Sensasi yaitu proses menerima informasi dari dunia luar, lalu menerjemahkannya dan mengirimkannya ke otak atau dengan kata lain sensasi dapat di artikan dengan pengindraan. Oleh sebab itu sensasi sangat erat kaitannya dengan alat indra manusia karena dari alat-alat indra tersebutlah awal mula sensasi terjadi. Jika tadi sensasi adalah proses menerima informasi dari dunia luar, maka yang dimaksud Persepsi adalah proses menafsirkan informasi itu dan membentuk citra dunia. Berikut contoh sensasi dan persepsi dari pengalaman saya.

Pada saat awal memasuki perkuliahan, saya mulai mencari kos-kosan yang nyaman dan aman dengan harga terjangkau. Maklum, saya orang yang merantau dan tidak mau bergantung pada orang tua lagi, jadi semua kalau bisa cari yang murah-murah. Hehe.. Pada saat mengunjungi kosan tersebut ibu kos pun membawa saya untuk melihat-lihat sejumlah kamar yang tersedia. Saya pun melihat keadaan kamar dan fasilitas yang ada. Saya tertarik pada satu kamar yang lumayan rapi ketimbang kamar yang lain, namun dikamar ini ya agak penuh. Satu kamar bisa mencapai lima orang, tetapi kamarnya luas kok. ^^ Dikamar itu ada seorang cewek yang merupakan salah satu warga dari kamar kos yang saya ingin tempati. Saya melihat dia dan dia pun juga melihat saya. Tetapi dia memberikan tatapan sinis dan tidak ada wajah ramah sedikitpun. Mulailah muncul pikiran menjudge kalo cewek itu galak, sinis dan sombong. Saya pun menjadi ragu untuk menempati kamar tersebut karena takutnya saya tidak bisa cocok dengan cewek itu, tapi mau ga mau saya harus mau karena udah terlanjur mengatakan iya dan mau sama ibu kos itu.

Seminggu kemudian saya pun membawa barang-barang untuk pindah kekos itu. Mulai lah beradaptasi dengan warga di sana.hehe.. saya orangnya tidak begitu suka dengan lingkungan baru dan orang-orang baru. Mereka semua sudah pada kerja dan hanya saya orang paling muda usianya disana. Saya kira orang yang sudah kerja akan sombong dan saya kira mereka bakalan ga mau bicara atau ngobrol dengan saya. Saya pun hanya diam dan sampai diajak bicara, saya baru mau bicara. Saya takut di bilang SKSD atau apalah. Hehe .. Akhirnya mereka juga buka suara,”Anak kos baru ya? Salam kenal ya. Siapa namanya? Dari mana?”. Wahh.. ternyata ramah juga dan baik kakak-kakak kos ini.. Ya kami pun berkenalan dan ternyata ada dua orang kakak adik yang kota asalnya sama dengan saya. Ibu kostnya juga ramah. Dia mengajak kami mengobrol, sehingga saya dengan cepat bisa mulai bisa terbiasa dengan keadaan disana. ^^ .. Setelah mengobrol panjang lebar dan kenalan dengan semua anak kos seisi rumah, saya pun memutuskan untuk istirahat di kamar. Tak lama kemudian kakak kost yang saya jumpai pertama kali saat melihat kamar kost pun pulang kerja. Saya melihat dia dan mencoba berani untuk tersenyum, dia juga melemparkan senyum yang manis. Dia juga mengobrol sedikit dengan saya. Ternyata kakak kost yang bawaan nya tomboy dan jutek itu ternyata sangat ramah, dan lemah lembut. Juga sangat baik. Sampai sekarang kami masih berteman baik. 

Saya salah menilai orang dan dari situlah saya memutuskan untuk tidak terlalu cepat menjudge orang lain sebelum benar-benar mengenal orang tersebut. Sensasi yang saya terima dari indra penglihatan saya kalau kakak itu sifatnya jutek dan tomboy dan akhirnya muncul persepsi tentang kakak itu yaitu : sombong, jutek dan sinis.

Kesimpulan
Persepsi adalah interpretasi dari sensasi. Ini adalah proses aktif di mana persepsi diciptakan dan sering melampaui informasi minimal yang disediakan oleh indera. Persepsi dan juga sensasi sama-sama di pengaruhi faktor personal dan situasional. Sensasi adalah proses menangkap stimuli. Dan Persepsi adalah proses memberi makna pada sensasi sehingga manusi memperoleh pengetahuan baru. Dengan kata lain, persepsi mengubah sensasi menjadi informasi.